Search

Formasi XI Pemain Naturalisasi di Timnas Indonesia - Bola.com

Bola.com, Jakarta - Kebijakan memakai pemain naturaliasi pernah diambil PSSI untuk membentuk tim tangguh dan berkualitas. Namun, seiring perjalanan tak semua pemain yang mendapatkan status Warga Negara Indonesia (WNI) mampu memberikan peran signifikan di Timnas Indonesia.

Program naturaliasi pemain telah dilakukan PSSI pada era 1950an. Ketika itu, mayoritas pemain adalah berkewarganegaraan Belanda semisal Van der Berg, Pietersen, Pesch, Boelanrd van Tuyl, dan Arnold van der Vin.

Namun, hanya nama terakhir yang berhasil menembus Timnas Indonesia. Ketika itu, Arnold van der Vin yang berperan sebagai kiper dengan memulai debut pada laga persahabatan melawan Hong Kong (27/7/1952).

Tren naturaliasi pemain kemudian berkembang lagi pada era 2000-an. PSSI gencar melakukan pencarian pemain-pemain yang memiliki darah keturunan Indonesia di Eropa.

Hasil penjaringan yang melalui darah keturunan yakni ibu atau ayah berasal dari Indonesia cukup banyak. Dengan janji tampil di Timnas Indonesia terjaringlah nama-nama pemain yang mayoritas berasal dari Belanda.

Selain yang memiliki darah keturunan Indonesia, PSSI juga menerima pemain naturaliasi nonketurunan. Pemain itu diberikan status Warga Negara Indonesia berkat karier sepak bola cemerlang bersama klub-klub Tanah Air.

Pada era 2009 sampai saat ini sebanyak 25 pemain sudah mendapatkan status WNI. Masih ada beberapa lagi yang berkasnya masih tertahan di Kementerian Hukum dan HAM.

Bola.com mencoba membentuk pemain naturaliasi ke dalam formasi XI terbaik. Dengan menggunakan skema 4-3-3, berikut adalah formasi XI pemain naturaliasi Timnas Indonesia versi Bola.com:

2 dari 6 halaman

Kiper dan Lini Belakang

PSSI jarang menaturalisasi pemain yang berposisi kiper. Sampai saat ini terhitung hanya ada Yoo Jae-hoon yang mengajukan diri berganti kewarganegaraan menjadi Indonesia. Akan tetapi, prosesnya masih berlanjut sampai saat ini.

Yoo Jae-hoon memang sosok kiper yang tangguh dan tercatat sudah dua kali membantu Persipura Jayapura menjadi juara. Penampilan apiknya di bawah mistar gawang layak menempatkan Yoo Jae-hoon sebagai kiper Timnas Indonesia naturalisasi.

Posisi lini belakang dihuni pemain-pemain berkualitas dan punya peran penting di timnya masing-masing. Posisi Bek kanan layak diberikan kepada Diego Michiels.

Pemain naturaliasi Belanda itu dikenal sangat disiplin di lini belakang. Tak jarang, Diego Michiels membantu membangun serangan dari lini belakang dan menyodorkan bola cepat ke lini tengah serta depan.

Adapun di posisi bek sayap kiri dihuni Raphael Maitimo. Posisi ini memang tak biasanya buat Maitimo, namun dengan kelincahan yang dimiliki tentu dirinya bisa diandalkan.

Sementara itu, posisi bek tengah layak diberikan pada duet Victor Igbonefo dan Bio Paulin. Dengan kelebihan postur tubuh tinggi, keduanya bakal menjadi duet menakutkan di lini tengah.

Selain itu, postur tubuh besar yang dimiliki keduanya juga menjadi keuntungan. Keduanya bakal mengerahkan segalanya termasuk dengan duel fisik demi menjaga lini belakang.

3 dari 6 halaman

Lini Tengah

Posisi lini tengah layak diberikan pada Stefano Lilipaly, Kim Kurniawan, dan Guy Junior. Lilipaly dikenal sebagai gelandang yang bakal menjadi motor serangan di lini tengah.

Pemain Bali United itu juga menjadi penyeimbang tim di lini tengah, baik ketika melakukan serangan maupun bertahan. Posisi yang sama juga diberikan pada Guy Junior.

Selain sebagai gelandang serang, Guy Junior juga bisa membantu serangan. Pemain naturalisasi itu memiliki insting dan kecepatan sehingga bisa membantu serangan.

Adapun posisi gelandang jangkar layak diberikan kepada Kim Kurniawan. Pemain berusia merupakan tipikal pekerja keras dan siap membantu lini pertahanan tim.

4 dari 6 halaman

Lini Depan

Untuk posisi lini depan, Bola.com memilih trisula Ilija Spasojevic, Beto Goncalves, dan Cristian Gonzales sebagai ujung tombak. Jika ditotal, ketiga pemain di atas sudah menyumbang 25 gol untuk Timnas Indonesia.

Ilija Spasojevic sengaja digeser ke posisi penyerang sayap kanan. Pemain berusia 32 tahun itu memiliki kelincahan dan bisa diandalkan untuk memberikan umpan-umpan silang.

Begitu juga dengan Beto Goncalves. Meskipun sudah berusia 43 tahun pada kenyataannya masih memiliki stamina yang bagus. Beto diplot di posisi penyerang sayap kiri dan siap mengadu kecepatan sebelum melepaskan umpan silang atau menjebol gawang lawan.

Sementara itu, Cristian Gonzales layak dijadikan ujung tombak. Gonzales merupakan tipikal penyerang dengan tembakan yang akurat serta berani melakukan spekulasi tusukan-tusukan di depan gawang lawan.

5 dari 6 halaman

Susunan Pemain Naturalisasi Timnas Indonesia

Timnas Indonesia Naturalisasi (4-3-3): Yoo Jae-hoon, Diego Michiels, Victor Igbonefo, Bio Paulin, Raphael Maitimo (belakang), Stefano Lilipaly, Kim Kurniawan, Guy Junior (tengah), Greg Nwokolo, Ilija Spasojevic, Alberto Goncalves (depan)

Cadangan: Fabiano Beltrame, Esteban Vizcarra, Herman Dzumafo, Osas Saha

6 dari 6 halaman

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini

Let's block ads! (Why?)



"bola" - Google Berita
April 18, 2020 at 01:53PM
https://ift.tt/2yl849B

Formasi XI Pemain Naturalisasi di Timnas Indonesia - Bola.com
"bola" - Google Berita
https://ift.tt/31nZHnd

Bagikan Berita Ini

0 Response to "Formasi XI Pemain Naturalisasi di Timnas Indonesia - Bola.com"

Post a Comment

Powered by Blogger.